Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia merupakan dokumen sejarah yang sangat penting bagi bangsa Indonesia. Proklamasi ini merupakan deklarasi kemerdekaan Indonesia yang pertama kali dibacakan oleh Soekarno dan Mohammad Hatta pada tanggal 17 Agustus 1945.
Sejarah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia sendiri dimulai pada tahun 1942, ketika Jepang berhasil menguasai Indonesia. Pada saat itu, Jepang mengizinkan Indonesia untuk membentuk badan pemerintahan sendiri yang disebut dengan BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia). BPUPKI kemudian mengadakan rapat pada bulan Juli 1945 untuk membahas kemerdekaan Indonesia. Pada tanggal 16 Agustus 1945, BPUPKI menyusun teks proklamasi kemerdekaan Indonesia yang kemudian dibacakan oleh Soekarno dan Mohammad Hatta pada hari berikutnya.
Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia terdiri dari dua paragraf yang berisi deklarasi kemerdekaan Indonesia. Paragraf pertama menyatakan bahwa kemerdekaan Indonesia akan diproklamasikan dan paragraf kedua menyatakan bahwa Indonesia akan membentuk pemerintahan yang merdeka dan berdaulat.
Tokoh dibalik Proklamasi Kemerdekaan Indonesia ini adalah Soekarno dan Mohammad Hatta. Soekarno merupakan presiden pertama Indonesia yang juga dikenal sebagai Bapak Proklamasi, sedangkan Mohammad Hatta merupakan wakil presiden pertama Indonesia yang juga turut serta dalam pembacaan teks proklamasi kemerdekaan Indonesia.
Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia menjadi tonggak sejarah yang sangat penting bagi bangsa Indonesia. Proklamasi ini merupakan awal dari perjuangan bangsa Indonesia untuk meraih kemerdekaan dan menjadi negara yang merdeka dan berdaulat. Oleh karena itu, setiap tahun tanggal 17 Agustus diperingati sebagai Hari Kemerdekaan Indonesia untuk mengenang perjuangan para pahlawan yang telah berjuang untuk meraih kemerdekaan Indonesia.