Berharap rupiah berlipat dari kulit ketupat
Setiap tahunnya, menjelang hari raya Idul Fitri, tradisi membuat ketupat menjadi salah satu hal yang tak terpisahkan bagi masyarakat Indonesia. Ketupat, makanan khas lebaran yang terbuat dari bungkus daun kelapa, selalu menjadi hidangan wajib di meja makan saat Idul Fitri tiba.
Namun, siapa sangka bahwa kulit ketupat yang biasa kita buang setelah memasak ketupat, bisa menjadi simbol harapan untuk keberuntungan finansial. Banyak masyarakat yang percaya bahwa jika memegang kulit ketupat sambil berdoa, maka uang atau rezeki akan berlipat ganda.
Keyakinan ini mungkin terdengar sepele bagi sebagian orang, namun bagi sebagian lainnya, hal ini menjadi bagian dari tradisi dan keyakinan yang turun-temurun. Bagi mereka yang percaya, memegang kulit ketupat saat berdoa menjadi simbol harapan untuk mendapatkan rezeki yang berlimpah.
Tak hanya itu, berdoa sambil memegang kulit ketupat juga dianggap sebagai bentuk rasa syukur atas rezeki yang telah diberikan selama setahun dan sebagai permohonan agar rezeki yang diberikan ke depannya akan semakin melimpah.
Meskipun tak ada bukti ilmiah yang mendukung keyakinan ini, namun bagi sebagian masyarakat, berharap rupiah berlipat dari kulit ketupat menjadi bagian dari tradisi dan keyakinan yang harus dijaga dan dilestarikan. Semoga dengan keyakinan dan doa yang tulus, rezeki yang diberikan kepada kita semua akan berlipat ganda dan keberuntungan finansial akan senantiasa menyertai kita. Selamat Idul Fitri, semoga kita semua diberikan keberkahan dan kelimpahan rezeki.